Apa Itu ADAS Mobil? Intip Penjelasannya di Sini!

Dalam dunia otomotif, teknologi Advanced Driver Assistance Systems (ADAS) telah membawa revolusi dalam keselamatan dan kenyamanan berkendara. ADAS mobil adalah kumpulan fitur teknologi canggih yang dirancang untuk meningkatkan keselamatan dalam berkendara. Bagi Anda yang tertarik dengan teknologi kendaraan terkini, penting untuk memahami bagaimana sistem ADAS bekerja dan manfaat yang ditawarkannya.  

 Pengertian ADAS Mobil 

ADAS adalah kumpulan inovasi teknologi terintegrasi dalam kendaraan dengan tujuan utama meningkatkan keselamatan dan kenyamanan pengemudi serta penumpang. Kepanjangan ADAS sendiri adalah Advanced Driver Assistance Systems. 

Sistem ini menggabungkan berbagai fitur canggih, termasuk penggunaan sensor dan kamera, untuk secara akurat mendeteksi dan memantau lingkungan sekitar kendaraan. Dengan cara ini, ADAS dapat mengidentifikasi potensi bahaya di jalanan dan memberikan peringatan dini kepada pengemudi. 

Dalam situasi tertentu, sistem ADAS bahkan dapat mengambil alih kontrol kendaraan, misalnya dengan mengaktifkan pengereman darurat otomatis untuk mencegah tabrakan dan meminimalkan dampaknya jika tabrakan tidak dapat dihindari. 

Bagaimana Cara Kerja ADAS pada Kendaraan? 

Setelah mengetahui ADAS mobil adalah, kini saatnya Anda memahami bagaimana sistem ini bekerja. Sistem ADAS (Advanced Driver Assistance Systems) pada kendaraan bekerja melalui integrasi canggih dari berbagai teknologi, termasuk sensor, kamera, radar, dan algoritma pemrosesan data. 

Proses kerjanya melibatkan beberapa langkah kunci untuk mendeteksi kondisi lingkungan sekitar kendaraan dan memberikan bantuan atau intervensi yang diperlukan untuk meningkatkan keselamatan berkendara. Berikut adalah penjelasan lengkap mengenai cara kerja sistem ADAS. 

1. Pengumpulan data 

Proses pengumpulan data merupakan langkah awal yang memungkinkan kendaraaan “melihat” dan “memahami” lingkungan sekitarnya. Kendaraan yang menggunakan sistem ADAS akan dilengkapi dengan berbagai sensor yang ditempatkan di seluruh bodinya. 

Sensor ini berupa radar, sensor ultrasonik, kamera, dan Lidar (Light Detection and Ranging). Masing-masing sensor memiliki peran spesifik seperti mendeteksi objek di dekat kendaraan, mengukur jarak dan kecepatan objek yang bergerak, serta memantau marka jalan dan rambu lalu lintas. 

Sementara itu, kamera digunakan untuk mengumpulkan informasi visual tentang lingkungan sekitar, termasuk mendeteksi pejalan kaki, kendaraan lain, dan rambut lalu lintas. Kamera ADAS biasanya sudah dilengkapi dengan kemampuan pengolahan gambar yang memungkinkan pengenalan objek dan situasi secara real-time. 

2. Analisis dan pengolahan data 

Data yang telah dikumpulkan oleh sensor dan kamera selanjutnya akan dikirim ke unit pusat di dalam kendaraan. Di sini, algoritma canggih dan teknologi kecerdasan buatan (Artificial Intelligence / AI) digunakan untuk menganalisis data tersebut. Sistem akan mengidentifikasi potensi bahaya, memperkirakan risiko tabrakan, dan menentukan tindakan yang diperlukan untuk mencegah kecelakaan atau mengurangi risiko. 

3. Pelaksanaan tindakan 

Berdasarkan analisis data, sistem ADAS dapat mengambil tindakan otomatis untuk menghindari kecelakaan atau meningkatkan keselamatan pengemudi. Ini termasuk mengaktifkan pengereman darurat otomatis, menyesuaikan kecepatan kendaraan melalui kontrol kecepatan adaptif, atau mengoreksi jalur kendaraan jika mendeteksi bahwa kendaraan sedang  menyimpang dari jalurnya. 

Selain intervensi otomatis, sistem ADAS juga dapat memberikan peringatan kepada pengemudi melalui sinyal audio, visual, atau getaran. Ini memungkinkan pengemudi untuk mengambil tindakan korektif secara manual, seperti mengarahkan kembali kendaraan ke jalur yang benar atau mengurangi kecepatan. 

4. Peningkatan keselamatan 

Dengan memberikan peringatan dini dan intervensi otomatis, ADAS mampu mencegah kecelakaan atau mengurangi dampak dari tabrakan yang mungkin terjadi. Sistem ini dirancang sedemikian rupa untuk meningkatkan kesadaran pengemudi, mendukung pengambilan keputusan yang lebih baik, dan menyediakan tindakan korektif ketika diperlukan. 

Secara keseluruhan, sistem ADAS meningkatkan keselamatan berkendara dengan memanfaatkan teknologi canggih untuk memantau kondisi lingkungan, menganalisis potensi bahaya, dan memberikan bantuan kepada pengemudi dalam situasi kritis. Seiring berkembangnya teknologi, sistem ADAS  terus mengalami peningkatan sehingga menjanjikan masa depan berkendara yang lebih aman dan efisien. 

Fitur yang Terdapat Pada Sistem ADAS 

Sistem ADAS mencakup berbagai fitur yang dirancang untuk meningkatkan keselamatan dan kenyamanan dalam berkendara. Fitur-fitur utama yang terdapat pada sistem ADAS mobil adalah sebagai berikut: 

1. Sistem pengatur jarak (Adaptive Cruise Control / ACC) 

Fitur pengatur jarak dalam ADAS (Advanced Driver Assistance Systems) atau lebih dikenal dengan nama Adaptive Cruise Control (ACC), adalah sebuah fitur canggih yang dirancang untuk meningkatkan kenyamanan dan keselamatan pengemudi selama berkendara, terutama di jalan raya. 

Fitur ini mengambil langkah lebih jauh dari sistem cruise control konvensional dengan secara otomatis menyesuaikan kecepatan kendaraan untuk menjaga jarak aman dari kendaraan di depan, tanpa perlu mengambil intervensi secara manual melalui pedal gas atau rem. 

2. Sistem peringatan keluar jalur (Lane Departure Warning / LDW) 

Fitur ADAS berikutnya adalah sistem peringatan keluar jalur. Fitur ini menggunakan sensor dan kamera untuk memonitor posisi kendaraan terhadap marka jalur di jalan. Ketika sistem mendeteksi bahwa kendaraan mulai berpindah jalur tanpa aktivasi sinyal belok, fitur ini akan memberikan peringatan kepada pengemudi, baik dalam bentuk suara, getaran pada kemudi, atau visual di dashboard. 

Tujuannya adalah untuk menarik perhatian pengemudi agar melakukan koreksi kemudi dan mengembalikan kendaraan ke jalur yang benar, sehingga mencegah potensi tabrakan atau kecelakaan yang bisa terjadi akibat keluar jalur. 

3. Sistem pengereman darurat (Automatic Emergency Braking / AEB) 

Fitur ADAS yang secara signifikan meningkatkan keselamatan berkendara adalah sistem pengereman darurat (Automatic Emergency Braking / AEB). Teknologi AEB dirancang untuk mengurangi risiko tabrakan dengan otomatis mengaktifkan sistem pengereman kendaraan saat mendeteksi potensi tabrakan dengan kendaraan, objek, atau pejalan kaki di depan kendaraan. 

Fitur AEB beroperasi melalui serangkaian sensor, kamera, dan radar yang terintegrasi dengan sistem kendali kendaraan untuk memonitor lingkungan secara real-time.  

4. Deteksi titik buta (Blind Spot Detection / BSD) 

Sistem ADAS juga memiliki fitur untuk mendeteksi titik buta. Fitur ini dirancang untuk meningkatkan keselamatan berkendara dengan mengurangi risiko kecelakaan saat berpindah jalur. 

Titik buta sendiri adalah area di samping dan sedikit di belakang kendaraan yang tidak terlihat oleh pengemudi melalui cermin samping maupun tengah. Fitur BSD membantu mengatasi keterbatasan penglihatan ini dengan memberikan peringatan ketika kendaraan atau objek mendeteksi keberadaan di dalam area titik buta tersebut. 

5. Peringatan suara dan visual 

Fitur ini juga sangat penting dalam sistem ADAS (Advanced Driver Assistance Systems), karena berfungsi untuk meningkatkan kesadaran pengemudi terhadap kondisi sekitar atau potensi bahaya saat berkendara.  

Fitur ini dirancang agar dapat menarik perhatian pengemudi dengan sinyal audio atau tampilan visual dasbor atau sistem infotainment kendaraan, sehingga memungkinkan pengemudi dapat mengambil tindakan korektif atau pencegahan sebelum terjadi kecelakaan. 

6. Peringatan tabrakan di depan 

Peringatan tabrakan depan (Forward Collision Warning/FCW) adalah fitur canggih dalam sistem ADAS yang dirancang untuk meningkatkan keselamatan pengemudi dengan memberikan peringatan dini tentang potensi tabrakan dengan kendaraan, objek, atau bahkan pejalan kaki yang berada di depan kendaraan. 

Fitur satu ini bekerja dengan cara memantau jalan di depan menggunakan sensor dan kamera canggih, dan ketika mendeteksi adanya risiko tabrakan, sistem akan segera menginformasikan pengemudi melalui sinyal suara, visual, atau getaran. Dengan begitu, pengemudi memiliki lebih banyak waktu untuk bereaksi untuk menghindari atau meminimalisir dampak tabrakan. 

Manfaat Sistem ADAS untuk Kendaraan 

Berikut adalah beberapa manfaat utama dari adanya sistem ADAS pada kendaraan: 

1. Meningkatkan keselamatan berkendara 

Sistem ADAS dibuat untuk meminimalkan risiko kecelakaan dengan menyediakan serangkaian fitur, termasuk peringatan dini dan intervensi otomatis. Hal ini bertujuan untuk menurunkan kemungkinan terjadinya tabrakan dan memitigasi dampak yang mungkin terjadi. 

2. Mengurangi kesalahan pengemudi 

Banyak kecelakaan terjadi akibat kesalahan manusia. Beruntungnya, keberadaan sistem ADAS membantu mengurangi potensi kesalahan pengemudi dan meningkatkan kesadaran mereka terhadap lingkungan sekitar. 

3. Mendukung pengemudi dalam kondisi berkedaan yang sulit 

Dalam kondisi berkendara di kondisi yang sulit seperti lalu lintas padat, cuaca buruk, atau saat pengemudi merasa lelah, sistem ADAS dapat memberikan dukungan yang penting. Sebab, fitur dalam sistem ADAS memungkinkan pengemudi untuk tetap fokus dan mengurangi kelelahan. 

4. Meningkatkan kenyamanan berkendara 

Selain dari aspek keselamatan, sistem ADAS juga meningkatkan kenyamanan berkendara dengan mengotomatisasi beberapa tugas berkendara yang monoton atau menantang, seperti parkir paralel atau menjaga jarak aman di jalan raya. 

5. Mengurangi biaya asuransi 

Beberapa penyedia asuransi memberikan tarif premi yang lebih rendah untuk kendaraan yang sudah dilengkapi dengan sistem ADAS. Ini berarti peran teknologi ADAS mampu mengurangi risiko kecelakaan dan klaim asuransi. 

6. Efisiensi bahan bakar 

Fitur seperti kontrol kecepatan adaptif dapat membantu meningkatkan efisiensi bahan bakar dengan mengoptimalkan kecepatan berkendara dan mengurangi kebutuhan untuk akselerasi dan pengereman yang berlebihan. 

Pilih KKB BCA Sebagai Pembiayaan Terbaik untuk Mobil Impian Anda 

Seperti yang sudah dijelaskan di awal, ADAS mobil adalah serangkaian teknologi canggih untuk meningkatkan keselamatan dan kenyamanan berkendara. Dalam mencari kendaraan yang sudah dilengkapi dengan sistem tersebut bukan perkara mudah. Apalagi, harga yang dipatok untuk mobil dengan sistem ADAS pastilah sangat tinggi. 

Oleh karena itu, untuk membantu mewujudkan mobil dengan sistem ADAS pemilihan lembaga pembiayaan yang sesuai merupakan langkah krusial. Di sini, Kredit Kendaraan Bermotor (KKB) BCA hadir untuk menawarkan solusi pembiayaan ideal untuk kendaraan dengan sistem ADAS. 

Alasan mengapa memilih KKB BCA? 

1. Suku bunga yang kompetitif 

KKB BCA menawarkan suku bunga kompetitif yang dapat membuat cicilan bulanan Anda lebih terjangkau. Dengan begitu, Anda bisa mengalokasikan dana secara lebih efisien. 

2. Proses pengajuan yang mudah dan cepat 

Dengan proses pengajuan yang mudah dan cepat, KKB BCA memastikan bahwa Anda bisa segera membawa pulang mobil impian. Tim BCA siap membantu Anda dalam setiap langkah pengajuan, dari awal hingga akhir. 

3. Plafon pembiayaan fleksibel 

Alasan lain mengapa memilih KKB BCA sebagai pembiayaan ideal adalah tersedianya plafon pembiayaan yang fleksibel sehingga dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan kemampuan finansial Anda. 

4. Kepercayaan dan keandalan 

Sebagai bagian dari Bank Central Asia, KKB BCA menawarkan kepercayaan dan keandalan dalam layanan pembiayaan kendaraan Anda. Anda pun bisa merasa lebih aman dan nyaman dalam mengambil keputusan pembiayaan mobil.  

Mobil dengan sistem ADAS adalah investasi cerdas untuk keselamatan dan kenyamanan berkendaraan Anda serta keluarga. Dengan memilih KKB BCA sebagai partner pembiayaan Anda, langkah untuk memiliki mobil impian dengan fitur canggih ini menjadi lebih mudah terwujud.