Tips Perawatan Mobil Sesuai Jenis Mesin agar Tetap Optimal

Tips Perawatan Mobil Sesuai Jenis Mesin agar Tetap Optimal

Satu hal yang wajib dilakukan jika memiliki mobil adalah melakukan perawatan mobil secara berkala. Merawat mobil bukan hanya soal menjaga penampilan luar, tetapi juga memastikan performa mesin dan komponen lainnya tetap optimal. 

Perawatan berkala mobil membantu mendeteksi kerusakan sejak dini sebelum menjadi masalah besar yang memerlukan biaya perbaikan tinggi. Hal-hal seperti ganti oli, cek tekanan ban, atau servis rem mungkin terlihat sepele, tetapi sangat menentukan kenyamanan dan keselamatan berkendara. 

Selain itu, perawatan berkala mobil juga berperan dalam menjaga nilai jual mobil agar tetap tinggi jika suatu saat ingin dijual kembali. 

Dengan perawatan berkala mobil yang tepat waktu dan sesuai prosedur, risiko kerusakan besar dapat diminimalkan. Selain bikin mobil aman dan nyaman dipakai, Sobat Keren juga bisa menghindari biaya perbaikan besar di kemudian hari. 

Cara Merawat Mobil Berdasarkan Jenisnya 

Cara merawat mobil tidak bisa disamaratakan. Setiap jenis mobil memiliki karakteristik dan kebutuhan perawatan yang berbeda, tergantung pada jenis bahan bakar, usia kendaraan, hingga teknologi yang digunakan. 

Supaya tidak keliru, langsung saja simak info perawatan berkala mobil berdasarkan jenisnya berikut ini. 

Perawatan Berkala Mobil Manual 

  • Ganti oli dan filter secara rutin 

Ganti oli sesuai jadwal yang dianjurkan pabrikan agar mesin tidak cepat aus. Filter oli juga sebaiknya diganti bersamaan agar kotoran tidak mengganggu kinerja mesin. 

  • Panaskan mesin sebelum dikendarai 

Sebelum berkendara, biasakan memanaskan mobil dulu agar pelumas menyebar ke seluruh bagian mesin agar kerjanya makin maksimal.  

  • Kendalikan posisi kopling dengan benar 

Saat menyetir mobil manual, hindari terlalu sering menginjak kopling. Ini bisa bikin komponen cepat aus dan umur pakainya jadi pendek. 

  • Rawat rem secara teratur 

Periksa kampas dan piringan rem secara berkala. Segera servis jika terasa aus atau bermasalah agar tetap aman.  

  • Ganti timing belt sesuai jadwal 

Timing belt yang rusak atau putus bisa bikin mesin bermasalah. Pastikan Anda memeriksa dan menggantinya secara berkala sesuai anjuran pabrikan. 

  • Rutin periksa air radiator  

Air radiator menjaga suhu mesin tetap stabil. Cek rutin volumenya dan pastikan tidak kotor agar mesin tidak overheat. Gunakan coolant sesuai rekomendasi. 

Perawatan Berkala Mobil Matic 

  • Panaskan mobil setiap hari 

Memanaskan mesin mobil matic setiap hari membantu menjaga performa tetap prima dan mencegah gangguan. Kebiasaan ini juga membantu oli menyebar merata ke seluruh bagian mesin. 

  • Ganti oli secara berkala 

Perawatan mobil matic memerlukan perhatian khusus pada oli mesin dan oli transmisi. Disarankan untuk melakukan penggantian oli setiap 25.000 km, dan maksimal pada jarak tempuh 50.000 km. 

  • Kontrol kondisi valve 

Mobil matic punya komponen valve yang rentan bocor jika perpindahan transmisi terlalu cepat atau agresif. Kebocoran ini bisa merusak komponen transmisi lain dan memicu kerusakan mesin. 

Perawatan Berkala Mobil Listrik 

  • Baca buku panduan kendaraan 

Setiap mobil listrik memiliki spesifikasi unik, sehingga kebutuhan perawatannya pun berbeda-beda. Untuk itu, penting bagi pemilik kendaraan untuk merujuk pada buku panduan, yang mencantumkan langkah-langkah perawatan serta jadwal servis yang direkomendasikan oleh pabrikan. 

  • Periksa baterai secara rutin 

Baterai adalah komponen utama mobil listrik. Untuk menjaga usia baterai mobil listrik, hindari pengisian hingga 100% atau sampai habis. Isi di kisaran 80% dan penggunaannya tidak sampai di bawah 20%. Gunakan charger bawaan atau rekomendasi pabrikan.  

  • Merawat radiator dengan baik 

Fungsi radiator adalah menjaga suhu mesin dan baterai tetap dalam batas aman. Jangan lupa cek level air radiator secara rutin dan ganti cairannya sesuai jadwal biar mesin nggak gampang overheat

  • Perawatan rem regeneratif 

Mobil listrik dilengkapi dengan sistem pengereman regeneratif yang memungkinkan baterai terisi kembali setiap kali pengemudi mengerem. Namun, pemeriksaan rutin pada kampas rem tetap diperlukan untuk menjaga performa dan keselamatan kendaraan. 

  • Jaga kebersihan mobil 

Kotoran kecil bisa jadi masalah besar jika dibiarkan menumpuk di sensor atau kamera kendaraan. Sistem bantuan pengemudi (Advanced Driver Assistance Systems) bisa terganggu, dan port pengisian daya pun bisa gagal berfungsi jika tak rutin dibersihkan. 

Perawatan mobil wajib dilakukan agar mobil tetap awet dan tidak menimbulkan masalah di kemudian hari. Namun bagaimana jika dananya belum tersedia? 

Tenang, KKB BCA Refinancing menyediakan solusi pembiayaan yang akan membantu Anda untuk tetap bisa melakukan perawatan mobil tanpa harus menunggu. Lewat fitur Refinancing Center, Anda bisa tahu estimasi dana tunai dan cicilannya berdasarkan jenis mobil yang dimiliki.

Jadi, tunggu apa lagi? Segera akses layanan KKB BCA Refinancing di sini dan pastikan mobil Anda tetap dalam kondisi prima!