Hyundai Stargazer Pakai Bahan Bakar Listrik atau Bensin?

Hyundai Stargazer Pakai Bahan Bakar Listrik atau Bensin?

Dalam dunia otomotif modern, pertanyaan seputar bahan bakar yang digunakan oleh kendaraan menjadi topik yang penting, termasuk untuk Hyundai Stargazer. Sebagai salah satu model terbaru dari merek tersebut, banyak dari kita yang masih bertanya-tanya tentang apakah Hyundai Stargazer listrik atau bensin. Untuk mengetahuinya, mari simak ulasan berikut ini, termasuk asal-usul, varian, hingga bahan bakar yang digunakan mobil tersebut. 

Mengenal Mobil Hyundai Stargazer 

Sebelum membahas jenis bahan bakar apa yang cocok digunakan untuk Hyundai Stargazer listrik atau bensin, coba pahami dulu kehadiran mobil tersebut di pasar Indonesia. 

Sebagai mobil baru yang masuk ke dalam Low MPV, Hyundai Stargazer dirancang untuk menjadi pesaing kuat di kategori tersebut yang telah didominasi oleh nama besar seperti Toyota Avanza, Daihatsu Xenia, Suzuki Ertiga, dan Wuling Confero. 

Dengan desainnya yang elegan dan fitur-fitur modern, Hyundai Stargazer tidak hanya menawarkan alternatif baru bagi konsumen di kategori ini, tapi juga menetapkan standar baru dalam kenyamanan, keselamatan, dan efisiensi. 

Awal rilis di Indonesia 

Hyundai Stargazer pertama kali rilis di Indonesia di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) yang diadakan pada tahun 2022. Ketika pertama kali dirilis, mobil ini langsung menarik perhatian khalayak, khususnya pada kategori Low MPV. Pasalnya, mobil ini membawa angin segar dan memberi konsumen lebih banyak pilihan untuk kendaraan keluarga. 

Diproduksi di Indonesia 

Stargazer merupakan tambahan terbaru dalam jajaran produk Hyundai yang diproduksi di Indonesia. Ini menandai langkah berikutnya dari Hyundai dalam memperkuat kehadiran mereka di pasar otomotif lokal. 

Sebelum kehadiran Stargazer, Hyundai telah memulai produksi beberapa model lain di Indonesia, seperti Creta, Ioniq 5, dan Santa Fe, yang semuanya telah mendapatkan respon positif dari pasar. 

Dalam hal spesifikasi teknis, Hyundai Stargazer mengadopsi pendekatan yang serupa dengan Creta, terutama dari sisi mesin. Dengan mesin 4-silinder berkapasitas 1.497 cc MPI, Stargazer mampu menghasilkan kekuatan sebesar 115  HP dan torsi maksimum 14,7 kgm.   

Spesifikasi mesin ini menawarkan kombinasi yang baik antara performa dan efisiensi bahan bakar, menjadikannya pilihan yang menarik bagi konsumen yang mencari kendaraan keluarga yang handal dan ekonomis. 

Selain mesin, varian transmisi yang ditawarkan oleh Stargazer juga sejalan dengan yang ada pada Creta, yaitu opsi manual 6 percepatan dan IVT. 

Harga Hyundai Stargazer 

Hyundai Stargazer hadir dalam berbagai pilihan varian yang memungkinkan calon konsumen untuk dengan kebutuhan dan preferensi mereka. Dengan harga awal yang terjangkau, yakni Rp262,6 juta untuk varian Active MT, Stargazer menawarkan opsi menarik bagi konsumen di segmen Low MPV. 

Varian lainnya, termasuk Active IVT, Trend MT, Trend IVT, Style IVT, dan Prime IVT, ditawarkan dengan rentang harga yang berbeda, bahkan ada yang mencapai Rp320,9 untuk varian Prime IVT. 

Salah satu keistimewaan Hyundai Stargazer adalah opsi kursi kapten yang menambahkan sentuhan mewah sekaligus nyaman pada varian Trend, Style, dan Prime. Fitur ini dirancang untuk memberikan pengalaman berkendara yang lebih nyaman, terutama untuk penumpang di baris kedua. 

Bahan Bakar yang Digunakan Hyundai Stargazer 

Kehadiran Hyundai Stargazer di Indonesia menimbulkan banyak pertanyaan di kalangan konsumen, terlebih tentang pemilihan bahan bakarnya. Apakah Hyundai Stargazer listrik atau bensin? Sebagai sumber tenaga utamanya.  

Dalam konteks ini, Hyundai Indonesia memutuskan menggunakan bensin sebagai bahan bakar Hyundai Stargazer. Pemilihan bensin mencerminkan upaya Hyundai dalam menyeimbangkan antara ketersediaan bahan bakar dan tuntutan akan efisiensinya, sekaligus pengurangan emisi.  

Untuk jenis BBM-nya sendiri, Hyundai menyarankan untuk menggunakan bensin dengan oktan tinggi, yaitu dengan rating Ron 92 atau lebih. Penggunaan bensin dengan oktan tinggi ini ditujukan untuk mendukung performa mesin 4-silinder 1.497 cc MPI pada Hyundai Stargazer agar dapat beroperasi dengan lebih lancar dan efisien. 

Selain itu, penggunaan bensin beroktan tinggi juga penting untuk menghindari potensi masalah di kendaraan seperti knocking atau detonasi prematur yang dapat merugikan mesin. 

Dengan pemilihan bensin yang sesuai rekomendasi Hyundai, memastikan bahwa mesin Hyundai Stargazer dapat menghasilkan tenaga maksimal sebesar 115 HP dan torsi 14,7 kgm secara efisien. Hal ini memungkinkan pengguna untuk menikmati pengalaman berkendara yang unggul dengan respons akselerasi yang cepat dan konsumsi bahan bakar yang ekonomis. 

Miliki Hyundai Stargazer bersama KKB BCA  

Jika Anda telah memutuskan bahwa Hyundai Stargazer dengan pilihan antara versi listrik atau bensin, menjadi kendaraan impian, maka langkah selanjutnya adalah mempertumbangkan cara terbaik untuk pembiayaannya. 

KKB BCA menawarkan solusi pembiayaan yang menarik dan kompetitif untuk membantu Anda mewujudkan impian memiliki Hyundai Stargazer, baik itu untuk model listrik atau bensin.  

Salah satu keunggulan KKB BCA adalah pemberlakuan suku bunga yang kompetitif. Dengan suku bunga yang kompetitif, Anda bisa merasakan cicilan bulanan yang jauh lebih terjangkau. Ini memungkinkan Anda untuk lebih mudah mengatur keuangan tanpa harus mengorbankan impian memiliki Hyundai Stargazer.  

Bukan cuma itu, KKB BCA juga menyediakan plafon pembiayaan yang fleksibel. Itu artinya Anda memiliki kebebasan untuk memilih model Hyundai Stargazer listrik atau bensin yang paling sesuai dengan kebutuhan serta anggaran Anda.